Progres pemulihan pariwisata Bali kian menjanjikan. Setidaknya, jumlah kunjungan turis asing ke pulau ini terus melonjak. Walau jumlah absolutnya masih di bawah level pra-pandemi, pertumbuhannya sangat signifikan.
Pada 2023, Bali menyambut 5,2 juta wisatawan mancanegara, naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Dibandingkan 2019, masih ada defisit sekitar satu juta turis.
Berdasarkan paspornya, Australia berada di puncak tabel pemasok turis terbanyak ke Bali. Bahkan, bisa dibilang warga Australia sedang melakukan “revenge tourism.” Angkanya lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi: dari 1,2 juta pada 2019 menjadi 1,3 juta pada 2023.
Posisi kedua dihuni oleh India. Tahun lalu, petugas imigrasi Bali menstempel lebih dari 400.000 paspor India. Dengan catatan ini pula, dalam hal jumlah, India menggeser Tiongkok, yang turun ke posisi ketiga pada 2023.
Berdasarkan kawasannya, turis terbanyak ke Bali bersumber dari Eropa. Bahkan, jumlah turis asal Eropa hampir pulih sepenuhnya: dari 1.480.907 pada 2019 menjadi 1.440.736 pada 2023. Negara Eropa pengirim turis terbanyak ialah Inggris, Prancis, dan Jerman.
Catatan penting lain dari sumber turis tahun lalu: Jepang terlempar dari kelompok 10 besar. Pada 2019, Negeri Sakura berada di ranking keenam. Sementara Singapura menggeser Malaysia sebagai pemasok turis terbanyak ke Bali khusus kawasan Asia Tenggara.
The post Negara Pemasok Turis Terbanyak ke Bali 2023 appeared first on DestinAsian Indonesia.
